Foto: Michael Agustinus-detikFinance |
PT PLN (Persero
sedang menggenjot pembangunan infrastruktur kelistrikan di berbagai daerah. Salah
satunya adalah jaringan transmisi 275 kV dari Lampung-Ulee Kareng (Aceh)
sepanjang 2.394 kilometer-route (kmr).
Transmisi dari
Lampung sampai Aceh ini terbagi menjadi 17 ruas. Beberapa di antaranya telah
beroperasi dengan kapasitas 150 kV. Dalam waktu dekat ini, ruas
Kiliranjao-Payakumbuh akan selesai di Desember 2016. Kemudian transmisi
Payakumbuh-Sidempuan selesai di Februari 2017.
Sumatera memang
sangat membutuhkan ‘tol listrik’ karena sumber-sumber energi, terutama batu
bara, kebanyakan ada di Sumatera bagian selatan. Tapi konsumsi listrik lebih
tinggi di Sumatera bagian utara.
PLTU-PLTU mulut
tambang berskala besar yang akan dibangun di Sumatera bagian selatan di
antaranya adalah PLTU Sumsel 8 berkapasitas 1.200 MW dan PLTU Banjarsari
kapasitas 220 MW. Maka pembangkit-pembangkit listrik lebih banyak dibangun di
selatan, lalu dialirkan ke Sumatera bagian tengah dan utara lewat ‘tol listrik’.
Berikut rincian
transmisi dari Lampung sampai Aceh dan target penyelesaiannya, sebagaimana
dikutip detikFinance dari data PLN:
Lampung-Sribawono
250 kmr:2019
Gumawang-Lahat
220 kmr:2017
Lahat-Lubuk
Linggau 115 kmr: sudah operasi 150 kV
Lubuk-Linggau-Bangko
195 kmr: sudah operasi 150 kV
Bangko-Muara
Bungo 79 kmr: sudah operasi 150 kV
Muara
Bungo-Kiliranjao 117 kmr: sudah operasi 150 kV
Kilinjao-Payakumbuh
112 kmr: Desember 2016
Payakumbuh-New
Padang Sidempuan 281 kmr: Februari 2017
New Padang
Sidempuan-Sarulla 70 kmr: sudah operasi 150 kV
Sarulla-Simangkuk
91 kmr: Februari 2017
Simangkuk-Galang
151 kmr: April 2017
Galang-Binjai 80
kmr: Juni 2017
Binjai-Pangkalan
Susu: sudah operasi
Pangkalan
Susu-Arun: 2018
Arun-Sigli: 2008
Sigli-Ulee
Kareng: 2018
Sigli-Nagan Raya:
sudah operasi 150 kV
Total ada 6.819
menara transmisi yang harus dibangun PLN untuk transmisi Lampung-Ulee Kareng
sampai 2019. Pembebasan lahan untuk 4.273 menara transmisi sudah selesai, 3.538
di antaranya bahkan sudah memulai pembangunan pondasi.
Bila seluruh
Sumatera sudah tersambung tol listrik, defisat listrik di Sumatera bagian utara
dan tengah dapat ditutup oleh pasokan dari PLTU-PLTU mulut tambang berskala
besar di Sumatera bagian selatan.
(Reposting detik.com hns/hns)
Jadilah yang pertama berkomentar di bawah ini ConversionConversion EmoticonEmoticon