Serpihan di Tanzania Kemungkinan Besar Milik MH370


Jakarta – Serpihan besar yang ditemukan pada Juni lalu di sebuah pulau di Tanzania “kemungkinan besar” adalah bagian dari pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang pada Maret 2014.

Sabtu (30/7), serpihan yang ditemukan di pulau Pemba, Tanzania, diyakini adalah bagian dari sayap pesawat Boeing 777 itu. Benda itu kemudian diterbangkan ke Australia untuk diselidiki.

Menteri Transportasi Australia Darren Chester mengatakan tim peneliti meyakini serpihan itu adalah MH370.

“Para ahli akan melanjutkan penyelidikan serpihan ini untuk mengetahui informasi apa lagi yang bisa didapat dari benda tersebut,” kata Chester.

Pesawat berpenumpang 227 orang itu hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014. MH370 hilang misterius, diduga mengubah arah dan kemudian jatuh di Samudera Hindia, sebelah barat Australia.

Sebelumnya puing-puing yang diyakini MH370 juga ditemukan terdampar di Pulau Reunion, Mozambique, Mauritius dan Afrika Selatan.

“Serpihan ditemukan di wilayah yang konsisten dengan pemodelan arus air oleh Organisasi Industri dan Ilmu Pengetahuan Persemakmuran Australia dan membenarkan fokus pencarian di selatan Samudera Hindia,” ujar Chester.


Pencarian yang melibatkan armada laut dan udara dari Australia, Malaysia dan China ditangguhkan sementara setelah penyisiran selama dua tahun tidak juga membuahkan hasil.









Previous
Next Post »

Jadilah yang pertama berkomentar di bawah ini ConversionConversion EmoticonEmoticon