Jakarta – Perusahaan asuransi mengaku akan menanggung seluruh biaya kerusakan mobil akibat terendam banjir. Klaim pemegang polis asuransi perlu meneliti secara detail syarat dan ketentuan yang telah disepakati sebelumnya.
President Director PT Asuransi Adira, Indra Baruna mengatakan, pihaknya siap melakukan pergantian sesuai dengan kerusakan dengan syarat pemegang polis asuransi mengambil asuransi proteksi banjir. Menurutnya, layanan itu didapat secara terpisah dari asuransi yang sudah termasuk saat pembelian mobil.
“Tergantung dari posisi pelanggan apakah ambil proteksi banjir atau tidak. Jika ambil proteksi banjir kami akan ganti sesuai kerusakan,” kata Indra kepada CNNIndonesia.com, Senin (29/8).
Klaim asuransi tersebut, kata Indra, meliputi seluruh kerusahakan, baik interior, eksterior hingga jeroan mesin. Jumlah dan biaya kerusakan menurutIndra relatif, namun jika rusak total bukan tidak mungkin diganti dengan seharga mobil tersebut.
“Karpet, interior, bodi termasuk mesin akan kami cover. Tapi ini tergantung dengan polis yang mereka ambil, apa ambil proteksi banjir atau tidak,” tambahnya.
Indra menjelaskan, proteksi banjir ini sebaiknya diambil pemilik mobil bagi mereka yang sering melakukan kegiatan di wilayah rawan bencana. Banjir di Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (27/8) jadi salah satu kasus baru, lantaran menjadi salah satu yang paling parah dalam sejarah banjir di wilayah tersebut. Akibatnya, sejumlah mobil yang tengah terparkir tergenang, termasuk mobil-mobil mewah.
Namun, hingga kini pihak Asuransi Adira belum menerima permohonan klaim pasca banjir Kemang dan kawasan Jakarta Selatan lainnya. “Sejauh ini belum ada laporan yang hendak melakukan klaim asuransi soal banjir,” ungkap Indra. CNNIndonesia.com
Memberikan kabar harian terbaru dengan akurat yang terdiri dari informasi berupa Nasional, Ekonomi, Teknologi, Politik, Internasional, Olahraga, Lifestyle, Hiburan, Video, Otomotif.
Jadilah yang pertama berkomentar di bawah ini ConversionConversion EmoticonEmoticon