ISIS Targetkan Warga Sipil yang Coba Kabur dengan Peledak


Jakarta  - ISIS dilaporkan menargetkan keluarga-keluarga Irak yang berupaya kabur dari wilayah mereka dengan bahan peledak dalam dua insiden terpisah belakangan ini.

Beberapa sumber mengatakan kepada media lokal Irak, Al-Sumaria News, bahwa dua warga sipil tewas dan 25 orang lainnya terluka karena terkena dampak bahan peledak ISIS ketika mereka berupaya kabur dari distrik Al-Huwaijeh di Provinsi Kirkuk.

Ah-Huwaijeh dan beberapa distrik lainnya di Provinsi Kirkuk, yaitu Al-Rashad, Al-Zab, Al-Riyadh, dan Al-Abbasi, sudah berada di bawah kontrol ISIS sejak Juni 2014.

Dalam insiden lainnya, satu keluarga lengkap dengan anaknya tewas dalam ledakan di sebuah rumah di Al-Shurkat, distrik yang terletak di utara Provinsi Salah Al-Din.

Jabar Al-Ma’mouri, pemimpin dari Unit Mobilisasi Populer (PMU), badan milisi Syiah yang disponsori oleh pemerintah Irak, mengatakan bahwa keluarga tersebut sedang berusaha kabur dari Al-Shurkat dan bersembunyi di sebuah rumah. Sayangnya, rumah itu sudah ditanami banyak bahan peledak.

Menurut Al-Ma’mouri, ISIS memang kerap membuat rumah-rumah kosong menjadi tempat berbahaya dengan menanam bahan peledak dan juga menyerang warga sipil yang mencoba bersembunyi di sana.


Ini bukan kali pertama ISIS menargetkan warga sipil. Ketika pemerintah Irak melancarkan operasi pembebasan Fallujah pada Juni lalu, ISIS dilaporkan menembak dan membunuh warga sipil yang mencoba kabur. CNNIndonesia.com




Previous
Next Post »

Jadilah yang pertama berkomentar di bawah ini ConversionConversion EmoticonEmoticon