Menteri ESDM Harus Klarifikasi Status Kewarganegaraannya


Jakarta – Mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal menyatakan Menteri ESDM Archandra Tahar harus segera memberi keterangan perihal statusnya yang saat ini diduga memiliki dwi kewarganegaraan. Sebab, kata Dino, setiap anggota kabinet mutlak harus berstatus warga negara Indonesia.

‘Menteri ESDM harus segera klarifikasi. Juga harus ada upaya dari Sekretariat Negara untuk memverifikasi status Pak Menteri ESDM, apakah benar dia warga negara Amerika Seriakt atau tidak. Ini penting karena anggota kabinet wajib berkewarganegaraan Indonesia. Tak bisa ditawar lagi,” kata Dino saat dihubungi CNNIndonesia.com, Sabtu (13/8) sore.

“Ini bukan soal nasionalisme sempit. Tetapi memang sebuah keharusan dan ini hal yang lazim di setiap negara,” imbuhnya.

Menteri ESDM Archandra Tahar tak otomatis kehilangan kewarganegaraan Indonesia jika dirinya terbukti memiliki dua kewarganegaraan. Menteri Archandra, menurut Dino, masih punya pilihan untuk melepas salah satu kewarganegaraan yang dia miliki.

“Negara kita memang tidak menganut asa dua kewarganegaraan tapi dia masih punya kesempatan untuk memilih kewarganegaraannya,” ujar Dino.

Saat masih menjabat Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal adalah sosok yang giat mewacanakan dan mendukung asas dwi kewarganegaraan.

Sampai saat ini ia menyatakan masih mendukung sepenuhnya penerapan asas itu di Indonesia. Hanya saja, hal tersebut harus dilakukan secara selektif.

“Saya masih mendukung. Tapi selektif, tidak semua negara. Perlu ada studi dulu mengenai negara-negara yang banyak memiliki diaspora Indonesia. Ini akan menguntungkan Indonesia baik dalam hal aliran modal atau networking,” kata Dino.

Data Perjalanan Archandra

Sementara itu, Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Ronny Franky Sompie menyatakan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM telah melakukan penelitian terhadap perjalanan Archandra ke luar negeri.

Ditjen Imigrasi juga menyelidiki perjalanan Archandra kembali ke Indonesia melalui tempat pemeriksaan imigrasi di pelabuhan atau bandara.

Ronny mengungkapkan, semua data-data itu sudah terkumpul dan sekarang diserahkan ke Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly. Sayangnya Ronny enggan membeberkan data apa saja yang dipegang oleh Kemkumham.


“Sekarang informasinya satu pintu, ya, ke Pak Menkumham. Datanya sudah kami serahkan ke beliau,” kata Ronny. CNNIndonesia.com.




Previous
Next Post »

Jadilah yang pertama berkomentar di bawah ini ConversionConversion EmoticonEmoticon